IRONI
Ada yang berusaha seribu daya demi impian yang lama dibina
Namun bila impian jadi nyata, dia terhenti hilang daya usaha
Ada yang lain jalan dari cita cita
Tapi dia mampu teguh di jalan barunya tanpa rapuh
Ada yang baki akaun banknya tidak pernah kurang dari empat angka
Namun dia tidak pernah gembira kerana kurang masa untuk bergembira
Ada yang sehariannya hanya cukup untuk ala kadar
Tapi hari harinya tidak pernah hambar, senyuman tidak pernah pudar
Ada yang sihat walafiat tanpa penyakit
Namun gaya hidupnya, makannya, seolah mahu menjemput sakit
Ada yang batas dirinya mengehadkan upaya
Tapi dia lebih kental, cergas, menongkah kekurangannya
Ada yang bakatnya hebat dan bukan calang
Namun selainnya dia lebih kurang
Ada yang boleh buat semua
Tapi tiada antaranya yang luar biasa
Ada yang menjaja bakat musik ke serata tempat
Namun masih belum muncul yang berminat
Ada yang hanya jual muka suaranya komputer yang jana
Tapi masih ada peminat dari yang muda sehingga yang berusia
Ada yang lambat mengenal huruf dan hisab
Namun dia tidak pernah culas menghadap kitab
Ada yang bersekolah tinggi, ilmu segalanya disaji
Tapi dia tidak pernah menghargai yang menyaji
Ada yang mengharap tinggi dengan penah lelah diri sendiri
Namun kecewa, duka dan hampanya acapkali
Ada yang jauh merantau demi
mengaji
Tapi pulangnya tidak lebih dari segulung ijazah graduasi
Segalanya demi sesuatu
Ada yang itu, ada yang ini
Namun yang itu, namun yang ini
Ada yang ini, ada yang itu
Tapi yang
ini, tapi yang itu
No comments:
Post a Comment